-->

Gampong Lueng Bimba Kemukiman Kuta Simpang - PIDIE JAYA

21 Januari 2010

TERIMA KASIH BANYAK PEMERINTAH

Tidak ada komentar :

Saya selaku peserta CPNSD Tanggal 6 Desember 2009 lalu merasa sangat kecewa dengan perlakuan Pemerintah yang secara diam-diam telah merugikan kammi. Kalau memang seperti itu cara untuk memilih PNS untuk apa Tes dan Penerimaan dilakukan? Itukan hanya membuang-buang uang Daerah untuk membiayai proses pelaksanaan penerimaan saja.
Yang lebih menyakitkan lagi berita ini saya ketahui dari Harian Waspada Medan, mengapa Harian Lokal seperti Harian Serambi Indonesia yang berada di Aceh tidak memberitakan masalah penerimaan ini ke publik Aceh? Kalau Harian Waspada kan terbatas beredar di Aceh (hanya di Kota/Kabupaten dan Kecamatan saja) sedangkan untuk Desa-desa tidak semua desa di Aceh masuk Harian Waspada.
Saya yang membaca sendiri berita halaman Utama Harian Waspada tanggal 21 Januari 2010 ingin berteriak ditelinga Pemerintah agar bisa langsung mendengar kekecewaan rakyatnya dalam penerimaan CPNS yang di tes secara serentak Tanggal 6 Desember 2009 lalu.
Inilai isi berita dari Harian Waspa tersebut:
Penerimaan CPNS Tak Objektif  
Kamis, 21 Januari 2010
BANDA ACEH (Waspada): Proses penerimaan CPNS di Aceh tidak bersih dan tidak objektif, menyusul ditemukannya satu surat (katebelece) Ketua DPRA, Drs. Hasbi Abdullah kepada Gubernur Provinsi Aceh yang meminta 60 anak kombatan GAM dan korban konflik harus diluluskan.
Hasbi dalam surat bertanggal 21-12-2009 juga melampirkan 60 nama anak mantan kombatan GAM dan korban konflik berikut nomor peserta ujian, kode dan wilayah. Kebanyakan nama-nama yang direkomendasikannya mayoritas berasal dari wilayah Pidie Jaya sebanyak 36 orang, Aceh Utara 5 orang, kota Langsa 2 orang, Aceh Besar 3 orang, dan Gayo Lues 1 orang, Aceh Barat 1 orang, dan Sulbulussalam 1, Bireuen 2 orang, Pidie 1 orang, Pemerintah Aceh 2 orang, Banda Aceh 1 orang, Aceh Tamiang 2 orang, sabang 2 orang, Aceh Jaya 1 orang.
Surat itu juga ditembuskan kepada Kepala Badan Kepegawaian dan Pelatihan Provinsi Aceh. Terkait hal ini, baik Hasbi tidak berhasil dihubungi, begitu juga dengan pimpinan DPRA lainnya yakni Sulaiman Abda, sementara Pimpinan DPRA, Amir Helmi menyebut tidak mengetahui surat DPRA kepada Gubernur tersebut
"Saya tidak tahu, benar saya tidak tahu, surat apa itu?" kata Amir Helmi balik bertanya, setelah mendapat penjelasan Amir Helmi yang dimintai pendapat hanya menjawab bahwa telah ada pembagian tugas atas pimpinan dewan. "Saya tidak bisa mengomentari karena sudah ada pembagian tugas, soal surat itu saya tidak tahu," kata Amir Helmi.
Sementara Gubernur Pemerintah Aceh, Irwandi Yusuf dan Kepala BKPP Aceh, Anwar Muhammad yang berkali -kali dihubungi juga tidak menjawab, Ajudan Irwandi, Ibrahim malah memberikan satu nomor ajudan Irwandi yang sedang bertugas. Ajudan gubernur, Mahdi Olo mengatakan, hingga kini belum pernah menerima surat itu. "Bapak sampai saat ini belum pernah menerima surat itu," kata ajudan gubernur tersebut.
Namun Fraksi Golkar Aceh, dikabarkan membuat rapat mendadak setelah mengetahui adanya surat dari DPRA Aceh kepada Gubernur Aceh terkait "tekanan" dengan mengunakan kata rekomendasi tersebut, namun tidak satupun para wakil Golkar berkomentar.
Beberapa peserta CPNS yang dihubungi terpisah mengaku sangat kecewa mendapati surat katabelece tersebut, malah seorang peserta CPNS warga Bireuen, bahkan menuduh pemerintah Aceh ingkar janji karena sebelumnya menyebutkan proses penerimaan CPNS lepas dari kepentingan dan bersih dalam pelaksanaan.
Sebelumnya Kepala BKPP, Anwar Muhammad dalam pernyataannya menyebut pengumuman CPNS akan dilakukan akhir Januari 2010, Pemerintah Aceh menerima sekitar 5.881 CPNS baru. Peserta ujian CPNS yang diikuti 77.941 orang tersebut dilaksanakan serentak pada 6 Desember 2009 lalu.(b32)

Maaf bagi yang merasa dirugikan dengan posting saya kali ini. Ini saya lakukan karena saya sangat merasa kecewa dengan sikap Pemerinta. kalau saja bisa diperlihatkan kekecewaan saya ini mungkin kecewa saya ini adalah: ∞ (tak terhingga)

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Terimakasih Komentarnya