-->

Gampong Lueng Bimba Kemukiman Kuta Simpang - PIDIE JAYA

Tampilkan postingan dengan label Karya Tulis. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Karya Tulis. Tampilkan semua postingan

31 Desember 2015

PANTON AKHE THON

Tidak ada komentar :
Kru Seumangat rahmat meulimpah
Karunia Allah keutanyoe hamba
Hudep lam donya beuna ibadah
Bek dudoe teulah di alam baqa

Lon peuphon kalam deungonon Bismillah
Lakee bak Allah beutroh ban pinta
Lon keuneuk tuleh saboh peusan
Keuneuk lon peugah na bacut haba

Jinoe ka akhe thon dua ribee limong blah
Dua ribee nam blah pih ka troh teuka
Bek le laloe rakan meutuah
Tajak ibadah yoh mantong teuga

Kadang cit tanyoe le buet salah
Taubat bak Allah beuampon dosa
Ta pubuet suroh peuji'oh teugah
Beu taceugah buet hura-hura

Rudok di langet ujeuen meutaloe
Rudok dinanggroe ie raya teuka
Aneuk sikula lon hareutoe
Meubek le laloe hai bijeh mata

Kareuna UN watee jih katoe
Beuna tameureunoe buku tabaca
Bek duek bak warong malam ngon uroe
Nyan mandum rugoe cit hanalaba

Tamong kuliah susah han bagoe
Munyoe lam ulee droe ileumee hana
Hana tapateh guru peureunoe
hana tadeungo Ayah ngon Bunda

Allahu Allah Allahurabbon
Allah Qadiron Maha Kuasa
Ohnoe keuh mantong haba akhe thon
Teuma tasambong nyona usia

30 Agustus 2015

GERAKAN DALAM SHALAT DAN KESEGARAN JASMANI

Tidak ada komentar :

GERAKAN DALAM SHALAT DAN KESEGARAN JASMANI

Sulaiman, M.Pd 
Widyaiswara LPMP Aceh

Abstrak

Selama ini shalat yang dilakukan lima kali sehari oleh umat Islam, sebenarnya telah memberikan investasi kesehatan yang cukup besar bagi yang melakukan sholat tersebut. Gerakan shalat sampai dengan salam memiliki makna yang luar biasa baik untuk kesehatan fisik, mental bahkan keseimbangan spiritual dan emosional, tetapi sayang hanya sedikit dari umat Islam yang memahaminya. Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi gerakan-gerakan shalat ternyata paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis penyakit
            Seluruh gerakan dalam shalat dilakukan dengan tenang, relaks dan tidak tergesa gesa. Resapi dan hayati setiapt gerakan yang dilakukan. Insya Allah anda akan merasakan kenikmatan langsung dalam shalat ini. Jika gerakan shalat dan pengaturan nafas anda lakukan dengan betul, anda akan merasakan hawa hangat dan nyaman serta membuat tubuh menjadi segar. Badan akan terasa lebih segar karena ada peningkatan kadar oxygen didalam darah manusia. Lakukan gerakan sholat dengan tepat dan benar sehingga dapat membuat tubuh kita menjadi segar dan sehat, tarik dan hembuskan napas dengan perlahan dan lembut hingga paru paru penuh dan kosong dengan sempurna. Perhatikan perubahan yang terjadi pada tubuh dan perasaan anda setelah anda bisa melaksanakan shalat dengan benar dan khusuk.
Seseorang berada dalam keadaan segar jika ia mempunyai cukup kekuatan, kemampuan dan daya tahan untuk melakukan pekerjaan dengan tidak menimbulkan kelelahan yang berarti. Artinya adalah setelah selesai melakukan suatu aktivitas, masih mempunyai cukup energi dan semangat untuk melakukan aktivitas berikutnya. Dengan demikian bahwa kesegaran jasmani merupakan suatu unsur yang sangat penting bagi seseorang agar dapat memenuhi pekerjaan yang dihadapinya baik dalam melakukan gerakan shalat atau kegiatan yang lainnya.

  
Pendahuluan
Salah satu kewajiban umat Islam adalah melaksanakan shalat lima waktu. Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi gerakan-gerakan shalat ternyata paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis penyakit. Selama ini shalat yang dilakukan lima kali sehari oleh umat Islam, sebenarnya telah memberikan investasi kesehatan yang cukup besar bagi yang melakukan sholat tersebut. Gerakan shalat sampai dengan salam memiliki makna yang luar biasa baik untuk kesehatan fisik, mental bahkan keseimbangan spiritual dan emosional, tetapi sayang hanya sedikit dari umat Islam yang memahaminya.
Selain melaksanakan perintah agama, mengobati kerinduan jiwa pada sang Pencipta, shalat juga punya efek yaitu menyehatkan tubuh. Seorang pakar ilmu pengobatan tradisional, Prof H Muhammad Hembing Wijayakusuma, telah melakukan penelitian yang mendalam tentang hal itu. Hasil penelitian itu disebarkannya kepada umat Islam, baik melalui media massa maupun buku yang berjudul “Hikmah Sholat untuk Pengobatan dan Kesehatan”.
Gerakan-gerakannya dalam shalat sudah sangat melekat dengan gestur (gerakan khas tubuh) seorang muslim. Namun, pernahkah terpikirkan manfaat masing-masing gerakan, sudut pandang ilmiah menjadikan shalat gudang obat bagi berbagai jenis penyakit. Saat seorang hamba telah cukup syarat untuk mendirikan shalat, sejak itulah ia mulai menelisik makna dan manfaatnya. Sebab shalat diturunkan untuk menyempurnakan fasilitasNya bagi kehidupan manusia.
Menurut Ketua Umum FORMI, Hayono Isman, tingkat kebugaran jasmani orang Indonesia secara umum kurang, termasuk dalam kategori rendah. Hal itu berdasarkan laporan dan penelitian yang dilakukan beberapa institusi kesehatan, pendidikan, olahraga dan tenaga kerja.
Kesehatan menyangkut segala permasalahan yang berkaitan langsung dan tidak langsung dengan kualitas sehat manusia. Faktor apa saja yang berkaitan dengan kualitas sehat manusia dapat kita pahami dengan jelas manakala kita telaah definisi sehat itu sendiri. Sehat meliputi tiga aspek yang saling berkaitan erat, yakni jasmani, rohani, dan sosial. Itulah sebabnya pembinaan kesehatan melalui salah satu aspek, khususnya melalui kegiatan kebugaran jasmani atau olahraga, berpengaruh terhadap aspek lainnya.
Setiap orang perlu memiliki derajat sehat, apalah artinya sehat kalau orang itu hanya sehat sewaktu beristirahat, apalagi hanya sehat sewaktu tidur. Perikehidupan manusia dalam setiap seginya selalu membutuhkan dukungan derajat sehat pada tingkatan tertentu. Jasmani yang bugar adalah jasmani yang memiliki derajat sehat yang mampu mendukung segala aktivitas dalam kehidupan sehari-hari tanpa terjadi kelelahan yang berlebihan, dan kelelahan itu pulih kembali sebelum datang tugas yang sama keesokan harinya.
Semakin tinggi derajat sehat seseorang semakin besar kemampuan kerja fisiknya dan semakin kecil kemungkinan terjadi kelelahan. Orang seperti ini disebut memiliki derajat sehat kebugaran jasmani yang tinggi. Pembinaan kebugaran jasmani merupakan bagian dari usaha pencegahan pada faktor manusia dengan tujuan utama yaitu meningkatkan kemampuan gerak. Sungguh tidak mungkin orang memperoleh peningkatan kemampuan gerak jika dia tidak mau menggerakkan jasmaninya atau tidak mau mengolah raganya. Wujud pembinaan kebugaran jasmani yaitu olahraga dan olahraga merupakan kegiatan yang mengandung potensi besar untuk meningkatkan kemampuan gerak. 

Permasalahan
            Pada dasarnya, seluruh gerakan shalat bertujuan meremajakan tubuh. Jika tubuh lentur, kerusakan sel dan kulit sedikit terjadi. Apalagi jika dilakukan secara rutin, maka sel-sel yang rusak dapat segera tergantikan. Regenerasi pun berlangsung dengan lancar dan tubuh senantiasa menjadi bugar.

1.        Gerakan Shalat Bermanfaata Bagi Kesehatan dan Kebugaran Tubuh
a.    Takbiratul Ihram
            Berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah. Gerakan ini bermanfaat untuk melancarkan aliran darah, getah bening (limfe), dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancer ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancer. Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada bagian bawah. Gerakan ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian, khususnya pada tubuh bagian atas.

b.    Ruku’
          Ruku’ yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang. Gerakan ini bermanfaat untuk menjaga kesempurnaan posisi serta fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat saraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi untuk merelaksasikan otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain itu, rukuk adalah sarana latihan bagi kemih sehingga gangguan prostate dapat dicegah.

c.    I’tidal
          Bangun dari ruku’, tubuh kembali tegak setelah mengangkat kedua tangan setinggi telinga. I’tidal merupakan variasi dari postur setelah ruku’ dan sebelum sujud. Gerakan ini bermanfaat sebagai latihan yang baik bagi organ-organ pencernaan. Pada saat I’tidal dilakukan, organ-organ pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Tentu memberi efek melancarkan pencernaan.

d.   Sujud
  Sujud adalah latihan kekuatan otot tertentu, termasuk otot dada. Saat sujud, beban tubuh bagian atas ditumpukan pada lengan hingga telapak tangan. Saat inilah kontraksi terjadi pada otot dada, bagian tubuh yang menjadi kebanggan wanita. Payudara tak hanya menjadi lebih indah bentuknya tetapi juga memperbaiki fungsi kelenjar air susu di dalamnya.
Menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai. Gerakan ini berguna untuk memompa getah bening ke bagian leher dan ketiak. Posis jantung di atas otak menyebabkan daerah kaya oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan sujud dengan tuma’ninah, tidak tergesa-gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Posisi seperti ini menghindarkan seseorang dari gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik ruku’ maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.
          Riset dari Harvard University, Amerika Serikat, Bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika yang tak dikenalnya menyatakan diri masuk Islam setelah diamdiam melakukan riset pengembangan khusus mengenai gerakan sujud. Di samping itu, gerakan-gerakan dalam shalat sekilas mirip gerakan yoga ataupun peregangan (stretching). Intinya, berguna untuk melenturkan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Keunggulan shalat dibandingkan gerakan lainnya adalah di dalam shalat kita lebih banyak menggerakkan anggota tubuh, termasuk jari-jari kaki dan tangan.
            Masih dalam gerakan sujud, manfaat lain yang bisa dinikmati kaum hawa adalah otot-otot perut (rectus abdominis dan obliqus abdominis externus) berkontraksi penuh saat pinggul serta pinggang terangkat melampaui kepala dan dada. Kondisi ini melatih organ di sekitar perut untuk mengejan lebih dalam dan lebih lama yang membantu dalam proses persalinan. Karena di dalam persalinan dibutuhkan pernapasan yang baik dan kemampuan mengejan yang mencukupi. Bila otot perut telah berkembang menjadi lebih besar dan kuat, maka secara alami, otot ini justru menjadi elastis. Kebiasaan sujud menyebabkan tubuh dapat mengembalikan dan mempertahankan organ-organ perut pada tempatnya kembali (fiksasi).

e.    Duduk di antara dua sujud
            Duduk setelah sujud terdiri dari dua macam yaitu iftirosy (tahiyat awal) dan tawarru’ (tahiyat akhir). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki. pada saat iftirosy, tubuh bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan saraf nervus Ischiadius. Gerakan ini mampu menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan. Duduk tawarru’ sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (uretra), kelenjar kelamin pria (prostate) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan dengan benar, posisi seperti ini mampu mencegah impotensi. Variasi posisi telapak kaki pada iftirosy dan tawarru’ menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.
            Setelah melakukan sujud, kita melakukan gerakan duduk. Dalam shalat terdapat dua jenis duduk: iftirosy (tahiyat awal) dan tawaru’ (tahiyat akhir). Hal terpenting adalah turut berkontraksinya otot-otot daerah perineum. Bagi wanita, di daerah ini terdapat tiga liang yaitu liang persenggamaan, dubur untuk melepas kotoran, dan saluran kemih. Saat tawarru’, tumit kaki kiri harus menekan daerah perineum. Punggung kaki harus diletakkan di atas telapak kaki kiri dan tumit kaki kanan harus menekan pangkal paha kanan. Pada posisi ini tumit kaki kiri akan memijit dan menekan daerah perineum. Tekanan lembut inilah yang memperbaiki organ reproduksi di daerah perineum.

f.    Salam
            Gerakan memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal. Gerakan ini bermanfaat untuk bermanfaat untuk merelaksasikan otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah di kepala sehingga mencegah sakit kepala serta menjaga kekencangan kulit wajah.
Dari pembahasan diatas maka seluruh gerakan dalam shalat dilakukan dengan tenang, relaks dan tidak tergesa gesa. Resapi dan hayati setiapt gerakan yang dilakukan. Insya Allah anda akan merasakan kenikmatan langsung dalam shalat ini. Jika gerakan shalat dan pengaturan nafas anda lakukan dengan betul, anda akan merasakan hawa hangat dan nyaman serta membuat tubuh menjadi segar. Badan akan terasa lebih segar karena ada peningkatan kadar oxygen didalam darah anda.        Jika anda mengidap tekanan darah tinggi, insya Allah shalat seperti ini akan menurunkan tekanan darah anda. Selama sholat napas dilakukan dengan lembut dan perlahan lahan, udara didalam paru paru sempurna penuh dan sempurna pula kosongnya.

2.      Efek nyata melakukan gerakan shalat dengan benar dan khusuk dalam kehidupan  sehari hari
Gerakan shalat yang dilakukan dengan benar dan khusuk akan menimbulkan efek yang nyata dalam kehidupan sehari hari. Beberapa indikator yang dapat anda rasakan dalam kehidupan sehari hari sebagai hasil dari melakukan gerakan shalat yang benar dan khusuk antara lain :
a.   Badan terasa lebih segar dan relaks selama dan sesudah mengerjakan shalat. Insya Allah badan juga selalu terasa sehat dan bugar.
b.   Memiliki daya tahan yang tinggi terhadap penyakit harian seperti pusing, flu, piliek, masuk angin, letih dan lesuh. Disamping itu tubuh juga memiliki daya tahan tinggi terhadap berbagai penyakit yang banyak menyerang manusia modern dewasa ini seperti darah tinggi, kolesterol, diabetes, stroke, serangan jantung. Untuk mendapatkan semua itu tentu saja harus juga dibarengi dengan pengaturan pola makan yang betul dan sehat.  
c.  Anda bisa merasakan suatu perasan nikmat dan asyik ketika melakukan gerakan shalat dengan benar, hati dan fikiran terasa relaks dan focus pada kalimat yang dibaca. Adakalanya perasaan anda terbawa hanyut oleh ayat yang dibaca hingga badan bergetar dan kadang kala anda menangis karena merasakan  kedahysatan Allah , kasih sayang dan azab -Nya. 
d.  Tubuh terasa nyaman dan tidak terasa lelah diasaat melakukan aktifitas yang lain yang akan dikerjakannya.
            Dari pembahasan diatas, maka mari kita tingkatkan mutu shalat kita masing masing, dengan berusaha untuk mengerti dan memahami setiap ayat atau kalimat yang kita ucapkan dalam shalat kita sehari hari, sehingga dapat memberi mafaat yang maksimal bagi kekuatan dan kesehatan rohani kita . Lakukan gerakan sholat dengan tepat dan benar sehingga dapat membuat tubuh kita menjadi segar dan sehat, tarik dan hembuskan napas dengan perlahan dan lembut hingga paru paru penuh dan kosong dengan sempurna. Perhatikan perubahan yang terjadi pada tubuh dan perasaan anda setelah anda bisa melaksanakan shalat dengan benar dan khusuk.

Kesimpulan
1.   Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi gerakan-gerakan shalat ternyata paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis penyakit.
2.    Jika gerakan shalat dan pengaturan nafas anda lakukan dengan betul, anda akan merasakan hawa hangat dan nyaman serta membuat tubuh menjadi segar. Badan akan terasa lebih segar karena ada peningkatan kadar oxygen didalam darah anda.
3.  Gerakan-gerakan dalam shalat dari takbiratul ihram sampai dengan salam memiliki makna yang luar biasa baik untuk kesehatan fisik, mental bahkan keseimbangan spiritual dan emosional, serta kesegaran bagi tubuh kita tetapi sayang hanya sedikit dari umat Islam yang memahaminya
4. Gerakan-gerakan dalam shalat sekilas mirip gerakan yoga ataupun peregangan (stretching). Intinya, berguna untuk melenturkan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Keunggulan shalat dibandingkan gerakan lainnya adalah di dalam shalat kita lebih banyak menggerakkan anggota tubuh, termasuk jari-jari kaki dan tangan.
5.  Seseorang dikatakan dalam keadaan segar jika ia mempunyai cukup kekuatan, kemampuan dan daya tahan untuk melakukan pekerjaan dengan tidak menimbulkan kelelahan yang berarti.
6.  Kesegaran jasmani itu penting bagi seseorang dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya masing-masing.


DAFTAR PUSTAKA

B.P Hasan, Aliah, (2005) Pengantar Psikologi Islami, Proses Cetak
Sa’id Hawwa, (2004), Intisari Ahya ‘ulumuddin Al-Ghazali, Mensucikan Jiwa, Rabbani Press, Jakarta.

An-Najar, Amir, (2004), Psikoterapi Sufistik, dalam Kehidupan Modern,Hikmah, Jakarta
Mujib, Abdul, (2006), Kepribadian dalam Psikologi Islam.Abdoellah, A. (1983). Olahraga Untuk Pembina, Pelatih, dan Penggemar. PT. Sastra Hidaya, Jakarta.
Heri Sanjaya, R. S. (1992). Penuntun Test Kesegaran Jasmani. Refika Aditama, Bandung.Moeloek, D. (1984). Dasar Fisiologi Kesegaran Jasmani dan Latihan Fisik,. Bagian Ilmu Faal FKUI, Jakarta.
Sajoto, Muhammad. (1988). Pembinaan kondisi Fisik Dalam Olahraga,. Semarang FPOK FKIP.